Jumat, 13 Februari 2015

Menteri Pertanian Imbau Warga Jakarta Waspada Flu Burung

Salam hangat buat Sobat semua !, saya slalu berdo'a smoga Sobat semua akan slalu bahagia dan sehat slamanya. Berikut ini kita akan membicarakan tentang Menteri Pertanian Imbau Warga Jakarta Waspada Flu Burung."Jakarta - Departemen Pertanian (Deptan) mengimbau warga DKI Jakarta mening katkan kewaspadaan terhadap virus flu burung atau avian influenza (Al). Caranya, biasakan din melakukan sanitasi dan desinfeksi. �Mengingat, infeksi Al mudah mati terhadap sabun dan berbagai jenis desinfektansi maupun bahan kimia lainnya,� kata Menteri Pertanian (Mentan) Anton Apriantono dalam jumpa pers di rumab dinas, JI Widya Candra V No 28, Jakarta, Minggu (18/9/2005). Nomalnya, lanjut Mentan, Al itu sesungguhnya virus lemah atau biasa dikenal di kalangan kedokteran hewan sebagai virus loyo. Dengan sabun dan deterjen saja, urai Mentan, Al dapat mati atau inaktif. �Karena itu, masyarakat diimbau untuk tidak panik. Kalau Al mi ganas, maka yang paling berisiko adalab tentu peternak dan tukang potong ayam. Faktanya, sampai kini mereka aman-aman saja,� ungkap Mentan menenangkan. Mentan mengingatkan selurub warga, agar segera melaporkan kepada aparat pemerintab atau dinas peternakan setempat, apabila ditemukan kecurigaan terhadap setiap unggas maupun burung piaraan yang sakit atau mati. Seperti diberitakan, 19 unggas di Kebun Binatang Ragunan (KBR) positif terjangkit virus flu burung. Akibatnya, Taman Margasatwa Jakarta itu mulai Senin (19/9/2005) besok ditutup selama 21 han. Tujuannya, untuk meneliti lebih lanjut keberadaan virus mematikan di kebun binatang seluas 140 hektar tersebut.(ism)"
Source : http://perunggasan.blogspot.com/2005/09/menteri-pertanian-imbau-warga-jakarta.html

         Akhir kata semoga postingan tentang Menteri Pertanian Imbau Warga Jakarta Waspada Flu Burung yang saya buat ini dapat bermanfaat untuk pembaca sekalian.



Video yang berkaitan dengan Menteri Pertanian Imbau Warga Jakarta Waspada Flu Burung


0 comments:

Posting Komentar