Selasa, 19 Januari 2016

FLAP LATISSIMUS DORSI



FLAP LATISSIMUS DORSI
Introduksi
a. Definisi
Suatu tindakan pembedahan rekonstruksi untuk menutup defek pada operasi ekstensif di daerah kepala dan leher bagian bawah dan payudara
b. Ruang lingkup
Otot latissimus dorsi adalah otot paling superfisial berbentuk seperti segitiga/kipas di bagian posterior tubuh mulai dari prosesus spinosus torakal 6 dan vertebra lumbalis, sakrum dan krista iliaka, yang mendapat vaskularisasi utama dari a/v torakalis dorsalis dan diinervasi oleh n. Torakalis dorsalis
c. Indikasi operasi
  • Defek pada payudara
  • Defek pada dinding toraks ipsilateral
  • Defek pada kepala leher bagian bawah
d. Kontra indikasi operasi
  • Operasi torakotomi sebelumnya yang menyebabkan kerusakan vaskularisasi di sana
  • Otot yang kurang bisa dimobilisasi karena operasi mastektomi sebelumnya
  • Komorbiditas yang berat
e. Pemeriksaan penunjang
Pemeriksaan darah lengkap dan kimia darah, foto toraks, kalau perlu EKG untuk persiapan operasi.
Teknik operasi
  1. Penderita posisi miring dalam general anaesthesia
  2. Desinfeksi lapangan operasi, bagian atas sampai dengan pertengahan leher, bagian bawah sampai dengan umbilikus, bagian medial sampai pertengahan punggung kontralateral, bagian lateral sampai dengan parasternal ipsilateral. Lengan atas didesinfeksi melingkar sampai dengan siku kemudian dibungkus dengan doek steril dilanjutkan dengan mempersempit lapangan operasi dengan doek steril
  3. Dilakukan insisi membentuk island, sesuai dengan defek yang ada, kemudian insisi diperdalam sampai dengan fascia m. Latissimus dorsi.
  4. Dibuat flap atas sampai di bawah scapula, flap medial sampai paravertebra ipsilateral, flap bawah, flap lateral sampai tepi anterior m. latissimus dorsi dan mengidentifikasi vasa dan n. thoracalis dorsalis
  5. Otot latissimus dorsi dipotong dan dilepaskan dengan dasarnya dengan tetap mempertahankan pedikel dari a/v torakalis dorsalis & n. torakalis dorsalis  sambil merawat perdarahan yang terjadi, sehingga akan didapatkan island flap yang bisa secara adekwat dimobilisasi ke anterior untuk menutup defek payudara atau ke kranial untuk menutup defek di daerah kepala leher bagian bawah.
  6. Pada saat memobilisasi flap menuju defek yang akan direkonstruksi harap selalu diperhatikan pedikelnya jangan sampai kinking dan juga bagaimana kondisi flapnya apakah viabel atau tidak.
  7. Evaluasi ulang sumber perdarahan
  8. Menjahit island flap dengan defek yang ada
  9. Menjahit defek di punggung dapat secara primer atau skin graft
  10. Lapangan operasi dicuci dengan larutan  Nacl 0,9%.
  11. Dipasang 1 buah drain continous
  12. Luka operasi ditutup lapis demi lapis
f.  Komplikasi operasi
Dini    : ? pendarahan
- lesi n. Thoracalis longus ? wing scapula
- Lesi n. Thoracalis dorsalis.
Lambat : ? infeksi
- nekrosis flap
- wound dehiscence
- seroma
- edema lengan
- kekakuan sendi bahu? kontraktur
g.  Perawatan pasca bedah
Pasca bedah penderita dirawat di ruangan dengan mengobservasi produksi drain, memeriksa Hb pasca bedah. Rehabilitasi dilakukan sesegera mungkin dengan melatih pergerakan sendi bahu. Drain dilepas bila produksi masing-masing drain < 20 cc/24 jam. Jahitan dilepas umumnya hari ke 7 s/d 10.
h.  Follow up
  • Perdarahan, hematoma yang terjadi (hari 0-7)
  • Flap otot latissimus hidup atau nekrosis (hari 0-7)




reff : http://materikedokteran.blogspot.com/2014/02/flap-latissimus-dorsi.html

Pękło

Panu Oko odjecha peron w tempie ICE:
Gender to program polityczny realizowany rwnie w Polsce. Dlaczego oni chc, eby masturbowa dzieci w wieku dwch lat? eby zburzy tabu seksualne. Jeli dzieci seksualizuje si w wieku dwch lat to tak, jakby dawa im wdk i narkotyki. Jeli damy im wdk i narkotyki w tym wieku to mocne jednostki moe si opr, ale wiele z nich zostaje seks-narkomanami. To cel genderystw - mwi ksidz Oko podczas spotkania Parlamentarnego Zespou Czonkw i Sympatykw Ruchu wiato-ycie, Akcji Katolickiej oraz Stowarzyszenia Rodzin Katolickich i Parlamentarnego Zespou ds. Przeciwdziaania Ateizacji Polski.
Gdy czytam i sucham tego, co wygaduje dure Oko, ten wiejski gupek z karabinem, ten antymasturbator z dziewitego krgu pieka, ten kon trojaski wtoczony do wasnego obozu, czuj si jak wrzucony do wrzcej wody homar. Jak wazon, do ktrego nasikano. Jak lustro w pokoju, w ktrym doszo do gwatu.

W caej tej dymnej dyskusji o gender ksia z wpraw seksualizuj dzieci. W pierwszej chwili chciaam napisa, e s w tej dziedzinie prowodyrami. Nie mog tego zrobi: to sowo sugeruje, e pozostali te seksualizuj, tylko nie tak intensywnie. Byaby to przekamanie, a staram si wierzy, e my w moim obozie nie lubimy przekama. Michaliki i Oka fantazjuj o masturbowaniu dwulatkw. Bredz o aktywnych seksualnie dzieciach wpychajcych si do ksiych ek. Ociekaj lin opowiadajc o zadzieranych sutannach.

Przeczytaam kiedy zbir opowiada J. Erica Millera "Animal Rights and Pornography", peen perwersyjnie chorych wizji rodem z umysw sadystw (tych zego rodzaju). Taki lajtowy fragment:


You get the idea. Oko pasowaby do tego uniwersum.
Matko przenajwitsza, ile Koci musi mie do ukrycia.

PS. Gniew to jedyne, co w tej chwili stoi midzy mn a bezsilnoci. Jeli poczua si uraona czym, co napisaam, daj zna w komentarzach, a ja sprbuj to naprawi.




reff : http://paciorkowska.blogspot.com/2014/01/peko.html

Spanish Comparatives and superlatives




Comparatives
In the previous post ,  we saw that adjectives must agree in number and gender with the noun to which they refer. By placing más or menos before adjectives and que after them we can make comparisons as follows:

Juan es más alto que Pedro.
Juan is taller than Pedro.

Estas casas son más bonitas que ésas.
These houses are prettier than those.

Este abrigo es menos caro.
This coat is less expensive.

Los gatos son menos cari?osos que los perros.
Cats are less affectionate than dogs.

When making a comparison using pronouns, the subject pronoun (see Unit 1) must be used after que:

e.g. (Yo) soy más fuerte que tú.
 I am stronger than you.

(Nosotros) somos más ricos que ellos.
We are richer than them.

The comparisons can be further qualified by using the following adverbs before más or menos:

mucho                    much/a lot
bastante                                quite/considerably
un pocoa                               little
algo                        rather/somewhat

e.g.          Juan es mucho más inteligente que Pedro.
Juan is much more intelligent than Pedro.

Este coche es bastante más cómodo que aquél.
This car is considerably more comfortable than that one.

Este libro es un poco menos interesante.
This book is a little less interesting.

más que or más de?


When an expression of quantity (usually a number) follows ?than? this is normally translated by de rather than que:

Pesa más de ochenta kilos.
He weighs more than 80 kilos.

Tengo menos de veinte euros.
I have less than 20 euros.

Son más de las doce y media.
It is later than half past twelve.

The exception to this is the expression no ? más que (only) that can be used before quantities:

No tengo más que veinte euros.
I only have 20 euros.

No pesa más que sesenta kilos.
He only weighs 60 kilos.

No son más que las once.
It is only 11 o?clock.

A few adjectives have special comparative forms, although in some cases it is possible to use más or menos before them in the same way as other adjectives, but with a slightly different meaning or context:

Adjective                              Comparative
bueno                                    mejor                                                     better
malo                                       peor                                                       worse
grande                                   mayor                                                    bigger, older
más grande                                          bigger


peque?o                                                menor                                                    smaller, younger
más peque?o                                        smaller
bajo inferior                                         lower, inferior
más bajo l                                             ower, shorter (height)
alto superior                                         higher, superior
más alto                                                                higher, taller (height)

mayor and menor are especially used to indicate older and younger in family relationships:

mi hermano mayor
my older brother

su hermana menor
his younger sister


Superlatives

más and menos are also used to form superlatives ? ?biggest?, ?youngest?, ?most interesting?, etc. The absence of the following que indicates that a superlative rather than a comparative is intended:

la película más interesante
the most interesting film

el pueblo más aislado
the most remote villaje

el coche menos caro
the cheapest car

Note: To express the English ?in? after a superlative, de must be used:

la chica más inteligente de la clase
the most intelligent girl in the class

el país más rico del mundo

the richest country in the world




reff : http://tutorialbahasa.blogspot.com/2013/10/spanish-comparatives-and-superlatives.html

Menulis

Kita menulis tidak untuk dipahami tetapi untuk memahami. (C. Doy Lewis)
Sebagian orang mungkin menganggap bahwa menulis merupakan kegiatan membosankan yang tidak penting, menguras tenaga, membuang-buang waktu, dan useless. Well, apapun yang anda katakan akan saya hargai sebagai sebuah pandangan subjektif. Lebih jauh saya katakan bahwa hal tersebut tidaklah sama halnya dengan air dan minyak, menulis pada dasarnya sangat berkaitan dengan membaca, dan kebanyakan masyarakat kita masih enggan untuk hanya sekedar mencoba maupun menekuninya sebagai hobi.

Pernahkah anda berpikiran bahwa sebenarnya menulis itu adalah suatu seni dan banyak sekali manfaat yang dapat kita peroleh darinya? Saya yakin bahwa anda pernah atau paling tidak terbayang sedikit mengenai manfaat dari menulis. Yang mudah saja misalnya, menulis dapat menambah wawasan dan ketrampilan berbahasa kita, selain itu menulis dapat mendatangkan uang dan menambah teman. Masih ingatkah anda dengan penulis terkenal serial Harry Potter, Joanne Kathleen Rowling? Ia berhasil membuktikan bahwa menulis tidak saja hanya sebagai hobi dan penyalur bakat, tetapi dengan menulis ia juga mampu mengubah hidupnya. Bagaimana tidak, novel fiksinya menjadi best seller dunia ketika pertama kali diluncurkan setelah sebelumnya sempat ditolak oleh beberapa percetakan. Tidak hanya itu, semua serial bukunya tersebut telah difilmkan dan meraih kesuksesan yang luar biasa. Dan lebih menakjubkannya lagi, kesuksesannya tersebut diawali dari sebuah ide yang muncul ketika ia sedang menghadapi susahnya kehidupan. Kisah yang cukup inspiratif bukan?

Dikupas, dikupas, dan dikupas lagi, sebenarnya masih banyak keuntungan yang dapat kita peroleh dari menulis. Kita tengok saja contoh dari penulis muda berbakat Andrea Hirata yang mengaku pernah berganti nama hingga 7 kali. Awal ia menulis sebenarnya hanyalah untuk mengabadikan sosok gurunya dan diangkat dari kisah kehidupannya, sehingga ia hanya membuatnya dalam jumlah terbatas dan dibagikan ke teman-teman terdekatnya. Secara tak dinyana, naskah yang ada di tangan temannya tersebut ditemukan oleh sebuah percetakan yang kemudian mengangkatnya sebagai sebuah novel dan menerbitkannya hingga berulang kali cetak. Banyak pembaca yang menangis dibuatnya, bahkan tak sedikit dari mereka yang menjadikannya sebagai sebuah inspirator dan motivator untuk membenahi kehidupannya. Lagi-lagi seorang penulis membuktikan kepada kita tentang betapa dahsyatnya coretan tangan kita dalam mengubah dunia.

Bertolak dari kisah-kisah diatas, menulis dapat membuat kita lebih menghargai karya orang lain dan karya kita sendiri. Menulis itu tidak mudah dan dibutuhkan keluwesan pikiran untuk memahami orang lain dalam menyerap informasi yang kita berikan. Selain itu menulis dapat dijadikan media/sarana tukar pendapat, komunikator, dan 'penjelajah'. Dan saya rasa kekurangan dari menulis itu terletak dari bagaimana kita menyikapinya dan melihatnya dari sudut pandang yang berbeda dalam kondisi tertentu.





Sumber Gambar dan Referensi :
creativewriting-prompts.com
ciungtips.blogspot.com









reff : http://tulipofjuly.blogspot.com/2012/01/writing.html

Kisi-kisi Ujian basa Sunda

Kisi- Kisi Ujian Sekolah Basa sunda

1. babagian Anggota badan
a. taar = dahi
b. pangambung= hidung
c. soca =mata
d. cepil=telinga

2. Charlie Chaplin : Sampurasun?
Hillary Clinton : Rampés
Ucapan nu di luhur téh ka asup kana kecap sapaan.

3.Kecap wewengkon sarua hartina jeung daérah

4.Karya sastra yang suka digunakan dalam upacara pernikahan atau sunatan, yaitu nyawér
5.Kebiasaan dalam kehidupan urang Sunda, nyawér merupakan tradisi warisan karuhun. sehingga, dahulu sawer érat kaitannya dengan kepercayaan
6.Seiring dengan perkembangan zaman, kegiatan nyawér tidak selamanya dikaitkan dengan keparcayaan atau ritual, tapi dianggap salah satu media untuk menyampaikan pepatah
7. Pupuh yang sering digunakan dalam sawér yaitu
a. Kinanti
b. Sinom
c. Asmarandana
d. Dangdanggula
8. Kecap panganteb nyaéta kecap anu ngantebkeun bagian kalimah anu pentingkeun. Contona, kitu, kieu, ogé, téh, mah, waé, deuih, baé, teuing, pisan, leuwih


9. Conto kecap panganteur
a. léos indit
b. gék diuk
10. Pangnyandakkeun bawang sasihung di dapur.
11. Pangmanggulkeun béas sakarung ka Pasar!
12. Saha kakasihna anjeun téh ?
Kecap kakasihna miboga (mempunyai) harti ngaran
13. Carpon nyaéta carita rékaan anu méré kesan lir enya-enya kajadian tur ukuranana parondok. Medalna dina taun 1930 anu judulna nya éta dog dog pangréwong.

14.Wawacan nyaéta carita atawa karangan anu diwangun ku patokan pupuh

15.Biantara téh sarua jeung pidato

16.Dongéng sikabayan kaasup kana dongéng parabel

17.Surat anu ringkes atawa pondok disebutna mémo

18.Mang udin mah héjo tihang. Arti tina héjo tihang nyaéta resep pundah-pindah

19.Lahirna novél Sunda dina taun 1914

20.Carita wayang (baik itu wayang golék maupun wayang kulit) sumberna tina kitab Ramayana jeung Mahabrata anu asalna ti nagara India

21. Ungkara (susunan kata menjadi kalimat) ?hideung cakeutreuk? dilarapkeun ka jalma nu kulitna hideung



reff : http://basasunda-online.blogspot.com/2009/05/kisi-kisi-ujian-basa-sunda.html

Saat sebelum jadi pembuat wayang golek, Entang Sutisna pernah bekerja di Korem 061 Suryakencana.

Kemahirannya bikin wayang golek bikin Entang Sutisna demikian di kenal juga sebagai salah satu tokoh pembuat wayang golek dari Kota Bogor. Namanya mulai di kenal saat Mendiang Bekas Presiden Soeharto serta Ibu Tien Soeharto dengan cara spesial pesan 1 set wayang golek yang diisi 120 wayang pada pensiunan Korem 061 Suryakencana ini.

Saat sebelum jadi pembuat wayang golek, Entang Sutisna pernah bekerja di Korem 061 Suryakencana. Entang sendiri awal mulanya bikin wayang cuma untuk menyalurkan hobynya saja, tetapi sesudah pensiun di th. 1970, Entang mulai serius tekuni hobynya bikin beragam tokoh wayang golek.

Kepercayaan Entang Sutisna juga sebagai pembuat wayang makin menguat saat pada th. 1972 Mendiang Bekas Presiden Soeharto beserta Ibu Tien Soeharto dengan cara spesial berkunjung ke tempat tinggalnya serta pesan wayang sejumlah 120 buah. Waktu itu, Entang jual lampion wayangnya dengan harga unit Rp1. 000. Dari sinilah Entang konsentrasi untuk jadi pembuat wayang golek.

Ketrampilan Entang Sutisna dalam bikin wayang golek nyatanya juga alami penurunan pada anak-anaknya. Satu diantaranya ke anak pertamanya yang bernama Endai. Endai bukan sekedar mewarisi ketrampilan sang bapak dalam bikin wayang, tetapi juga menolong pemasaran wayang golek buatan sang bapak sampai ke pasar luar negeri.

Jadi wayang golek buatan Entang Sutisna juga mulai di jual lewat cara direct selling. beragam langkah dikerjakan, dari mulai berkeliling serta promosi ke tiap-tiap turis yang didapati sampai meminta pertolongan pemandu wisata untuk mengenalkan wayang golek pada tiap-tiap wisatawan asing.

Konsumen yang beberapa besar datang dari negara Eropa seperti Jerman, Belanda, serta Belgia, ini umumnya beli dengan datang segera ke rumah Entang yang juga jadikan juga sebagai tempat produksi.

Entang sendiri dalam sebulan bisa menghasilkan seputar 40 wayang golek. Dalam bikin wayang-wayang ini, dia dibantu dengan 8 pekerjanya. Sekarang ini, Keluarga Entang sudah mempunyai bengkel wayang golek yang dinamakan Media Art & Handycraft yang berlokasi di Jalan Pupusgalih No. 58, Loji, Bogor.

Dalam pembuatan wayang golek ini, Entang Sutisna umumnya pilih memakai kayu dari pohon puley. Dipilihnya kayu type ini, lantaran pohon puley juga sebagai bahan paling utama pembuatan wayang terdapat banyak di lokasi Bogor. Diluar itu, batang pohon puley juga condong lebih lunak serta gampang dibuat. Kayu type ini dapat populer enteng serta kuat.

Entang Sutisna sendiri mengakui sangatlah tertarik pada wayang golek karena kegemarannya melihat pertunjukan wayang di seputar daerah tempatnya tinggal. Menurut ayah yang dapat bikin 120 ciri-ciri wayang ini, dulu setiap saat ada pertunjukan wayang, dianya tak pernah ketinggalan untuk melihat.



reff : http://kampunglo.blogspot.com/2015/08/saat-sebelum-jadi-pembuat-wayang-golek.html