Sabtu, 06 Februari 2016

PROSES PRODUKSI TAYANGAN BERITA


Kata Pengantar
Pujisyukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta karunia- Nya, shalawat serta salam semoga senantiasa dilimpahkan kepada Baginda Rasulullah SAW. Karena atas hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini sesuai dengan pengalaman penulis sebagai pemula dalam memproduksi sebuah berita.
Ucapan terima kasih sebesar-besarnya penulis haturkan kepada kedua Orang Tua, Bapak/Ibu Guru/Dosen, dan Teman-teman yang telah berjasa mencurahkan ilmu kepada penulis dan memberikan dukungan dalam menyelesaikan makalah ini.
Dalam kemajuan teknologi saat ini, memicu keingintahuan penulis dalam berkarya melalui berbagai media pembelajaran. Bilasaat ini mentri pendidikan membuat kurikulum mengenai teknologi sangatlah menguras waktu dan tenaga. Karena pergerakan teknologi bila dilihat dari data statistik selalu meningkat pesat. Cepatnya perkembangan teknologi bisa dibilang melebihi ilmu eksak yang lebih cendrung sebagai ilmu tetap.
Oleh karena itu kita sebagai warga Negara Indonesia yang selalu mengikuti perkembangan jaman, harus terus semangat dalam menciptakan mahakarya yang ditunjang dengan teknologi maju.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat khususnya bagi penulis dan para pembaca pada umumnya. Penulis mengharapkan saran serta kritik dari berbagai pihak yang bersifat membangun. Sebagai manusia biasa, penulis tidak luput dari kesalahan dan kekhilafan baik dari segi teknik penulisan maupun tata bahasa. Walaupun demikian, penulis selalu berusaha menyelesaikan makalah ini meski dengan penyusunan yang sangat sederhana dan penggunaan contoh bahasan yang menggunakan aplikasi lampau, dikarenakan perkembangan teknologi yang selalu berkembang disetiap detiknya.


BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Teknologi semakin canggih, seperti diketahui dapat dibilang setiap detik perkembangan teknologi meningkat pesat, begitu pula dengan berita. Berita adalah kumpulan informasi yang diberikan oleh narasumber kepada pencari berita. Bila dilihat perkembangan teknologi dengan berita sama-sama bergerak pada suatu kebutuhan yang saling berkaitan. Teknologi dituntut untuk berkembang sehingga berita dapat tersalurkan secepat mungkin kepada sasaran pemberitaan. Dan Berita ditutut Up To Date karena banyaknya kebutuhan hidup yang membutuhkan informasi, disamping itu berita harus menarik dari segi informasi maupun kemasan/tampilan agar narasumber merasa puas apabila informasi yang disampaikan tepat kepada sasaran yang ditujukan.
B. Rumusan Masalah
Dari latar belakang diatas, dapat merumuskan masalah sebagai berikut :
1. Apa Pengertian Editor dan Editing ?
2. Bagaimana Proses EditingPenyiaran Berita ?
3. Bagaimana Tahapan Produksi Berita ?
4. Bagaimana Implementasi Proses Editing Dalam Penyiaran Berita ?

C. Pembatasan Masalah
Dalam penyusunan makalah ini penulis kemukakan pembatasan masalahnya. Adapun masalah yang dibahas dalam makalah ini akan menjawab sesuai perumusan masalah. Hal-hal yang dibahas antara lain Pengertian Editor, pengertian Editing, Proses Produksi Berita, dan Mengimplementasikan Proses Editing Dalam Penyiaran Berita.
BAB II
PEMBAHASAN

A.Proses Editing Dalam Penyiaran Berita
Proses pengeditan sangat berpengaruh besar terhadap apa yang akan ditayangkan. Saat ini dunia pertelevisian sungguh menunjang perkembangan teknologi. Sarana informasi yang baik adalah media elektronik (Televisi), karena program-program yang dirancang ditampilkan secara audiodan visual, membuat penyampaian pesannya lebih jelas dan menarik untuk penonton. Sesuai dengan judul pada tahap awal penulis akan memperkenalkan istilah-istilah, alat yang dibutuhkan untuk mengedit, dan menjabarkan bagaimana proses editing dalam penyiaran berita pada televisi.

1. Pengertian Editor
Editor adalah seorang yng menyatukan teks, gambar, dan video menjadi sebuah clip, movie, dan film. Data-data yang sudah terkumpul diedit sedemikian rupa sehingga dapat dijadikan video clip, movie clip, news, film, dan documentation, itu semua tergantung keperluan.

2. Pengertian Editing
Editing adalah proses menggerakan dan menata video shoot hasil rekaman dan gambar yang baru dan enak untuk dilihat. Secara umum pekerjaan editing adalah berkaitan dengan proses paska produksi seperti titling, colour correction, sound mixing, dll.
Berikut perlengkapan penunjang dalam pengeditan berita :
a. Video Card(berbagai macam merk dan kualitas, dari snazzi sampai Pinnalce Liquid Edition)
b. Editing Software (standart Adobe Premier, Final Cut Pro atau Avid Express)
c. Monitor Display (min 17 ninci)
d. Mic dan loadspeaker (untuk voice over/isi suara)
e. VTR recorder (untuk merekam hasil edit)
f. Monitor Audio dan Video (untuk mengecek hasil)

B.Tahap-tahap Produksi Berita
Sesuai apa yang sudah disebutkan diatas, penulis akan menjelaskan tentang apa yang sudah dipelajari yaitu pengeditan berita. Untuk proses pengeditannya penulis menggunakan software Adobe premier.Berikut proses pembuatan berita :

1. Reporter yang bertugas sesuai jadwal yang sudah dibuat mencari sebuah informasi yang dapat dijadikan berita.

a. Syarat membuat berita
1) (5W+1H)
Enam unsur yang wajib ada dalam sebuah berita, yakni apa yang terjadi (what), apa penyebabnya atau kenapa terjadi (why), kapan kejadiannya (when), dimana tempat terjadinya (Where), siapa yang terlibat dalam kejadian itu atau siapa aktornya (Who), dan bagaimana kejadiannya (how).
2) Up To Date
Berita yang disajikan dituntut mengikuti jaman, sehingga persoalan yang diangkat menjadi sebuah berita dengan topik-topik hangat seputar kehidupan dengan kualitas berita yang baik dan menarik bagi halayak ramai.
3) Jelas dan Tegas
Berita mutlak untuk jelas dan tegas pada penyampaiannya. Seluruh topik pembahasan harus jelas dan tidak membuat bingung para konsumen berita. Berita juga harus tegas penyampaiannya, atas keterangan berita fakta maupun pendugaan atau pendapat para nara sumber.
4) Naskah Berita
Reporter diwajibkan menulis naskah berita, agar membantu pada editor dalam mengedit sebuah ganbar yang layak disajikan untuk halayak ramai. Serta sebagai dokumentasi setiap pemberitaan yang akan ditayangkan dapat dipertanggung jawabkan.

2. Editor menyesuaikan teks, audio,dan visual-nya
Klip video didalam timeline dapat diberi efek agar tampilan video menjadi menarik. Caranya, pilih jenis efek yang ada dalam tab effects, selanjutnya klik dan geser kedalam klip video yang diinginkan. Atur efek dalam tab effect controls, Berikut tampilan yang dapat diedit :
a. Teks
Teks yang dibuat dalam penulisan untuk dubbing, nama pembicara, tempat kejadian pemberitaan, tema berita, dan teks berjalan (running text), harus dibuat secara baku dan penulisannya tidak boleh menggunakan efek yang berlebihan. Bahasa dan penulisan harus baku seperti format found Times New Roman.
b. Audio
Fasilitas Audio dibutuhkan untuk memperjelas pemberitaan, inilah yang membedakan antara media cetak dengan media elektronik, penyampaian informasi dengan pengaturan Audioharus diatur sedemikian rupa agar suara tidak bertabrakan dengan dubbing dan kebisingan.

C.Implementasi Proses Editing Dalam Penyiaran Berita
Setelah berita selesai diambil gambarnya, seorang editor akan melakukan Capture ialah proses memindahkan gambar dari kaset Mini DV ke Harddisk komputer. Caranya adalah :
1. Aktifkan Adobe Premier, lalu hidupkan Handycam
2. Klik perintah yang muncul pada kotak digital video
3. Device, misalnya edit and record video, klik Ok
4. Kemudian klik New Project
5. Pilih DV NTSC atau DV PAL, sesuaikan dengan jenis handycam. Umumnya handycam produk indonesia adalah APL. Setelah itu, ketikan nama projectpada kotak Name, misalnya ?Peresmian?. Klik Ok
6. Selanjutnya akan dibawa kedalam Interface Adobe Premier.
7. Kini pilih perintah File lalu Capture
8. Pilih direktori untuk menempatkan hasil tangkapan video. Klik tab setting
9. Klik tombol Browse pada video dan klik Ok. Lakuka langkah serupa untuk Audio
10. Selanjutnya klik Play dan klik record sebagai tanda sudah siap melakukan proses Capture
11. Klik stop jika ingin menghentikan proses capture
12. Terakhir ketikan nama klip video didalam clip name, sebagai contoh ?peresmian.avi?.
13. Klik ok. Klip video yang telah tersimpan dalam panel project
14. Lalu Editor akan mencatat time code (kode waktu) durasi visual hasil liputan. Biasanya ada 4 digit : jam, menit, detik, dan frame (HH,MM,SS,FF)
15. Kemudian Editor akan mempelajari naskah berita yang dibuat reporter
16. Setelah itu editor menyesuaikan teks, audio dan visual-nya
17. Setelah selesai menggabungkan teks, audio dan visual langkah selanjutnya adalah membuat segmen. Segmen ditentukan guna memotong berita pada saat iklan dan membantu presenter menyesuaikan berita dari awal hingga akhir
18. Presenter shooting, setelah berita benar-benar selesai dengan rapih presenter membacakan berita sesuai yang dibuat oleh editor
19. Lalu gabungkan semua data menjadi satu, dan pilih format yang sesuai dengan pusat penyiaran
20. Proses Rendering lalu dikirim kepusat penyiaran dan berita siap ditayangkan.

D.Tujuan Implementasi Proses Editing Dalam Penyiaran Berita
1. Memberikan informasi tentang proses editing dalam penyiaran berita
2. Mengatur tampilan pada layar yang terdiri dari teks, audio, dan video
3. Mengaplikasikan teks, audio, dan video menjadi sebuah berita hingga layak ditayangkan
4. Meminimkan kesalahan pada penayangan berita
5. Membuat informasi yang diberitakan menjadi singkat, padat, jelas, dan bebobot dalam isi
6. Bila pembuatan berita sudah mengikuti standar cara pembuatan, minimal tidak membuat bingung dan kecewa penonton.


BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Setelah melakukan praktik, penulis menemukan beberapa hal sebagai berikut :
1. Pengeditan sebuah berita berpengaruh besar terhadap menariknya hasil yang ditayangkan.
2. Pengaturan warna, contras atau lighting dapat memfokuskan kejelasan pada penyampaian berita.
3. kreatifitas dan keterampilan tangan untuk mengedit sangat diperlukan pada saat memotong, memindahkan, dan menambahkan gambar yang sesuai dengan alur berita.
4. penempatan yang salah antara audio dan video dapat mempengaruhi tayangan dan kejelasan berita.
5. editor dituntut mampu membuat tayang berita semenarik mungkin meski dalam konteks formal, dari segi tampilan dan bahasa.
6. Editinglebih mudah dengan menggunakan aplikasi standart Adobe Premier

B. Saran
1. Dalam mengedit siaran berita editor harus memperhatikan keseluruhan tampilan. Dari penggunaan teks, gambar, audio, dan video yang diambil harus sesuai dengan informasi yang akan diberitakan.
2. Berita bersifat formal, maka kreatifitas editorsangat dibutuhkan, dengan sifat berita yang formal harus tampil semenarik mungkin, untuk menyorot perhatian penonton.
3. Berita yang disajikan harus up to date, mudah dimengerti untuk seluruh lapisan masyarakat, dari mulai penampilan gambar hingga informasi yang disampaikan.
4. Editor dituntut kreatif dalam mengaplikasikan berita, karena masyarakat sangat membutuhkan informasi yang hangat, padat, jelas, dan tidak memprofokasi halayak ramai.




reff : http://selvi28.blogspot.com/2014/03/proses-produksi-tayangan-berita.html


Video yang berkaitan dengan PROSES PRODUKSI TAYANGAN BERITA


0 comments:

Posting Komentar