Jumat, 19 Februari 2016

Cara Penilaian Keadaan Gizi

PENILAIAN KEADAAN GIZI ANAK

*Beberapa Cara Penilaian Keadaan Gizi*
  1. Klinik
  2. Antropometrik
  3. Laboratorik
  4. Analisa Diet
1. Penilaian Klinik
  • Anamnesa
  • Pemeriksaan Fisik
  • Antropometrik
  • Analisa Diet
2. Penilaian Antropometrik
  • Pengukuran berbagai dimensi fisik pada berbagai usia.
  • Perlu dipertimbangkan : metode, standar, cut-off points dan klasifikasi

    1. Lingkar kepala

      • Dipengaruhi oleh Gizi sampai usia 36 bulan. ( 3 tahun )
      • Menggambarkan volume dalaman tengkorak
      • Diukur tepat diatas supra orbita pada bagian yang paling menonjol, melalui oksiput.
    2. Lingkar lengan atas (LLA)

      • Pada usia 1-5 tahun dapat menunjukkan Status Gizi
      • Dengan umur dan dibanding dg standar dinyatakan dg %
      • Umur tidak diketahui : LLA/TB
    3. Berat badan menurut tinggi badan

      • Lebih akurat
      • Mencerminkan proporsi tubuh
      • Dapat membedakan : wasting, stunting (pengerdilan) atau perawakan pendek.
      • Tidak perlu faktor umur
      • Dinyatakan sebagai persentase dari BB standar dg TB terukur.
    4. Berat badan

      • Parameter paling sederhana
      • Mudah dilakukan
      • Indeks nutrisi sesaat
      • Perlu data Antropometri yang lain
    5. Tinggi badan

      • Parameter sederhana
      • Mudah dilakukan / diulang
      • Dengan BB memberikan informasi yang bermakna
      • Perlu data umur, jenis kelamin dan standar
      • Dinyatakan dalam % (TB/U, BB/TB)
3. Penilaian Laboratorik
  • Memastikan adanya defisiensi nutrien
  • Dipilih sesuai tujuan
  • Pemeriksaan kadar nutrien mikro hanya atas indikasi.

4. Analisa Diet
  • Sebagai pelengkap ketiga pemeriksaan yang lain
  • Yang dinilai kualitas dan kuantitas makanan : wawancara/ food model/pencatatan
  • Reabilitas sangat rendah dan susah/ tidak praktis

Hasil Pemeriksaan / Penilaian
  • Dengan ke 4 cara penilaian diagnosis status nutrisi dapat lebih akurat.
  • Diklinik Indeks BB/TB terbaik dan lebih mencerminkan status gizi.
  • Sebaiknya dipakai standar nasional/ regional tetapi Indonesia blum punya
  • Standar yang digunakan sekarang CDC-2000
    (lebih lanjut tentang CDC-2000 klik di sini.)
Selanjutnya, dengan penilaian status Gizi pada anak dapat digunakan u/ pengambilan keputusan apakah anak itu memerlukan intervensi nutrisi segera/intensif serta pemantauan hasil intervensi tsb.


Sumber : Catatan Kuliah Endang D.L, dr. Sp.A(K). MPH
SMF Ilmu Kesehatan Anak. RSUD Dr. Moewardi / FK UNS

Posting sebelumnya di Sini



reff : http://zona-kedokteran.blogspot.com/2010/09/cara-penilaian-keadaan-gizi.html


Video yang berkaitan dengan Cara Penilaian Keadaan Gizi


0 comments:

Posting Komentar